Cara mempersiapkan & menyimpan susu yang benar

Cara mempersiapkan susu yang benar:

1.   Usahakan tangan benar-benar bersih saat membuat susu. Tangan yang kotor dapat menjadi penghantar bakteri atau kuman.

2.      Rebus air minum sampai mendidih selama 10 menit dalam ketel atau panci tertutup, Setelah mendidih, biarkan air tersebut selama 10–15 menit agar suhunya turun menjadi kurang lebih 70° C. Atau gunakan 1 bagian air dingin dicampur dengan 2 bagian air panas

3.   Tuangkan air tersebut sebanyak yang dapat dihabiskan oleh bayi ke dalam botol susu yang telah disterilkan.

4.   Tambahkan bubuk susu sesuai takaran yang dianjurkan pada label dan sesuai kebutuhan bayi. Tutup kembali botol susu dan kocok sampai susu larut dengan baik.

5. Coba teteskan susu pada pergelangan tangan. Bila masih terasa panas, dinginkan segera dengan merendam sebagian badan botol susu di dalam air dingin bersih sampai suhunya sesuai untuk diminum.

6.    Segera minumkan susu yang telah dibuat. Buat susu sesuai takaran keperluan anak untuk sekali minum.

7.    Sisa susu yang telah dilarutkan dalam botol sebaiknya dibuang setelah 2 jam. Bila disimpan dalam kulkas dapat bertahan 24 jam. Hangatkan dengan cara merendam dalam air panas sebelum diberikan

Cara menyimpan susu yang benar :

1.    Tutuplah rapat-rapat kemasan sesudah dipakai dan simpan ditempat yang sejuk dan kering, tetapi bukan di lemari es. Hindari  sinar matahari.

2.      Pakailah susu yang sudah terbuka kemasannya paling lama 3 minggu.

3.      Jika menemukan perubahan warna, bau dan rasa, jangan dikonsumsi.

4.      Selama disimpan, pastikan tanggal kadaluarsanya belum terlewati.